Jam 01.00 pagi kami sudah bersiap melakukan perjalanan yang sudah lama diimpikan.. yeayyy kami mau berlibur ke Karimunjawa. Persiapan sudah dilakukan sehari sebelumnya, anak-anak dengan mudah kami bangunkan dan semangat untuk melakukan perjalanan. Sekitar jam 01.30 kami berangkat menuju pelabuhan Kartini, Jepara menggunakan mobil sewa. Perjalanan lancar dari Salatiga sampai Semarang, sesampainya di jalan raya Semarang Demak terjadi kemacetan sekitar 1 jam. Wah jam segini sudah macet kenapa?.. ternyata ada perbaikan jalan, beruntung kami berangkat lebih awal, kalau berangkat mepet waktu, terbayang deh hebohnya terburu-buru dengan 4 anak.
Subuh kami sampai di pelabuhan Kartini, masih banyak waktu sampai kapal berangkat sekitar pukul 07.00. Waktu tersebut kami pergunakan untuk sholah subuh, ke toilet, dan sarapan. Anak-anak masih mengantuk tapi terlihat semangat, beberapa kali meminta untuk berjalan-jalan disekitar dermaga melihat kapal-kapal yang berlabuh. Pukul 06.00 klakson kapal ferry yang akan kami tumpangi berbunyi keras, sebagai tanda peringatan bagi penumpang untuk memasuki kapal, tiket sudah ditangan, kami pun bergegas menuju kapal.
Kapal yang kami naiki adalah kapal ferry Siginjai dengan waktu tempuh 4.5 - 5 jam. Rencananya kami ingin menaiki kapal ekspress Bahari dengan waktu tempuh hanya 2 jam tetapi karena kehabisan tiket, jadilah kami menaiki kapal Siginjai. 4,5 jam diatas kapal dengan kondisi penuh keringat bukan lah hal mudah untuk anak-anak, sudah terbayangkan gimana keadaanya, alhamdulillah kekhawatiran saya tidak terjadi, mereka asyik saja menikmati angin laut bahkan kami bisa tidur dengan berselonjor dibawah tanpa alas.
Apa yang kami lakukan selama 4,5 jam? banyak.. 😅 selain tidur dengan penuh keringat, anak-anak bermain boardgame, ipad, makan makanan yang hanya diijinkan saat berlibur (pop mie, chiki-chikian) 😁, menikmati pemandangan laut.
Kapal mendekati sebuah pulau, kamipun tau jika akan sampai. Kesan pertama saat melihat Karimun jawa dari atas kapal.. wooww air laut berwarna biru kehijauan cantikk..dari jauh tampak daratan hijau, dengan memandangnya sudah membuat langsung jatuh hati.
Saat kami tiba dipelabuhan Karimun Jawa cuaca begitu bersahabat, tidak terlalu terik 😊kami berjalan menuju tempat parkir dan bertemu dengan pak Dirin guide kami, dengan ramah beliau menyambut kami dan mengantarkan kami ke tempat makan siang. Setelah makan siang kami diantar ke penginapan. Penginapan kami bernama Wisma Apung Jaya, terletak dilaut. untuk sampai ke penginapan kami diantar menggunakan perahu oleh pemilik wisma.
Anak-anak terkagum-kagum melihat ada bangunan berdiri di atas laut dan pastinya mulai banyak pertanyaan yang muncul; bagaimana cara membangunnya?, apakah orang yang membangunnya harus menyelam?, bangunan ini dibuatnya pakai semen juga yah? Bagaimana tempat ini bisa mendapatkan listrik dan masih banyak pertanyaan yang kadang buat saya dan pak suami harus mikir jawabannya.
Siapa yang paling menikmati tinggal di wisma Apung Jaya? tentu anak-anak. Jangan bayangkan menginap di hotel berbintang, penginapan ini cukup sederhana, bahkan listrik hanya tersedia mulai pukul 18.00 sampai pukul 06.00 pagi, tetapi yang membuat penginapan ini begitu berkesan adalah kita bisa menikmati tidur diatas air laut, anak-anak bisa melihat apa saja yang berada didalam laut seperti karang, bintang laut, bulu babi, ikan-ikan kecil bahkan di penginapan terdapat penangkaran hiu dan ini pertama kalinya anak-anak melihat wujud si hiu, yang menurut mereka hiu itu mengerikan.
Pemilik wisma menjelaskan kepada anak-anak jika hiu di penginapan bukan jenis hiu yang ganas jadi anak-anak bisa berenang bersama hiu. Rasa penasaran mereka muncul tapi dibarengi oleh rasa takut jadilah maju mundur untuk berenang bersama hiu, pipi kentang meminta kakaknya dulu yang berenang nanti dia akan menyusul, kakaknya meminta hal yang sama kepada adiknya, jadilah ribut siapa yang duluan 😂 dan tidak jadi berenang hanya sesekali mencelupkan kaki kedalam air 😆.
Setelah istirahat sebentar, jam 14.00 kami sudah ditunggu oleh guide didermaga, meluncurlah kami menggunakan perahu ke dermaga. Pak Dirin membawa kami naik kesebuah bukit, entah apa nama bukit tersebut, dari atas bukit kita bisa melihat indahnya pulau Karimunjawa dan banyak spot foto yang keren.
Setelah puas berfoto dan menikmati pemandangan dari atas bukit, pak Ndirin mengantarkan kami ke pantai Ujung Gelam, pantai dengan air laut biru muda, banyak karang yang cantik, ikan-ikan kecil dan air laut yang tenang membuat anak-anak betah berlama-lama berenang.
Dua jam lebih kami asik bermain dipantai dan menyaksikan matahari terbenam, waktunya kami kembali ke Wisma Apung. Sesampainya di Wisma, kami disambut makanan yang enak. Cumi, ayam, ikan dan sayur berhasil mengguggah selera anak-anak yang biasanya kalau makan sedikit susah😋
Dua jam lebih kami asik bermain dipantai dan menyaksikan matahari terbenam, waktunya kami kembali ke Wisma Apung. Sesampainya di Wisma, kami disambut makanan yang enak. Cumi, ayam, ikan dan sayur berhasil mengguggah selera anak-anak yang biasanya kalau makan sedikit susah😋
No comments:
Post a Comment